biokimia mineral


MAKALAH BIOKIMIA
MINERAL
               

 

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum wr wb
                 Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan rahmat-Nya, kami dapat menyelesaikan tugas Makalah Biokimia  ini tentang  mineral.
                 Adapun dalam kesempatan ini, penulis mengucapkan terimakasih kepada dosen pembimbing mata kuliah Biokoimia, mahasiswa Prodi Keperawatan Curup, serta pihak lain yang telah membantu penyelesaian makalah ini.
              Dalam penyelesaian makalah ini, penulis merasa makalah ini jauh dari sempurna. Maka penulis mengarapkan kritik dan saran dari para pembaca agar makalah ini menjadi lebih baik.



Curup, April  2012

Penulis



DAFTAR ISI
Kata pengantar………………………………………………………………………         2
Daftar isi………………………………………………………………………………        3
BAB I PENDAHULUAN
1.Latar belakang ………………………………………………………………………        4
2.Tujuan ………………………………………………………………………………         5
3.Rumusan masalah ……………………………………………………………………       5
BAB II PEMBAHASAN
1.Pengertian mineral ………………………………………………………………….         6
2. Fungsi mineral ………………………………………………………………………..      6
3. Mineral sebagai kofaktor ……………………………………………………………       6
4. Macam-macam mineral ……………………………………………………………          7
BAB III PENUTUP
1.Kesimpulan ……………………………………………………………………………     10
2.Saran …………………………………………………………………………………..     10
Daftar pustaka………………………………………………………………………….     11


BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Mineral adalah bahan organik yang dibutuhkan tubuh untuk proses kehidupan baik dalam bentuk ion atau elemen bebas. Mineral diperoleh dari makanan (tubuh tidak dapat memproduksi).
Berdasarkan jumlah yang dibutuhkan dalam tubuh di bagi dalam 2 elemen, makroelemen dan mikroelemen.
Makro : sodium,potasium,klorida,magnesium,fosfor dan kalsium
Mikro : besi,tembaga,zinc,yod dan fluoride
Mineral adalah suatu zat yang terdapat dalam alam dengan komposisi kimia yang khas dan biasanya mempunyai struktur kristal yang jelas, yang kadang-kadang dapat menjelma dalam bentuk geometris tertentu. Istilah mineral dapat mempunyai bermacam-macam makna; sukar untuk mendefinisikan mineral dan oleh karena itu kebanyakan orang mengatakan, bahwa mineral ialah satu frase yang terdapat dalam alam. Sebagaimana kita ketahui ada mineral yang berbentuk:
•Lempeng
•Tiang
•Limas
•Kubus


Batu permata kalau ditelaah adalah merupakan campuran dari unsur-unsur mineral. Setiap mineral yang dapat membesar tanpa gangguan akan memperkembangkan bentuk kristalnya yang khas, yaitu suatu wajah lahiriah yang dihasilkan struktur kristalen (bentuk kristal). Ada mineral dalam keadaan Amorf, yang artinya tak mempunyai bangunan dan susunan kristal sendiri.

1.2 Tujuan
Tujuan Umum
-          Untuk mengetahui pengertian vitamin dan mineral
Tujuan Khusus.
-          untuk mengetahui fugsi mineral
-          untuk mengetahui fugsi mineral sebagai kofaktor
-          untuk mengetahui beberapa macam mineral
1.3 Rumusan Masalah
-          Menjelaskan fugsi mineral?
-          Menjelaskan fugsi mineral sebagai kofaktor?
-          Menjelaskan beberapa macam mineral?





BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian mineral
Mineral adalah unsur pelengkap yang membantu pertumbuhan dan perkembangan bayi dan balita. Jenis-jenis mineral yang dibutuhkan untuk perkembangan otak adalah sodium, potasium, kalsium, besi, seng, iodium, dan klorida yang berperan dalam pembentukan neurotransmitter. Mineral lain yaitu zat besi (Fe) berfungsi untuk pembentukan myelin (selaput lemak pelindung saraf). Zat besi juga berguna untuk kecepatan penghantaran saraf, pemrosesan informasi dan kecerdasan.

2.2 Fungsi mineral
-          Sebagai katalist berbagai reaksi biokimiawi dalam tubuh
-          Transmisi sinyal / pesan pada sel saraf
-          Produksi hormone
-          Pencernaan dan penggunaan makanan
-          Bagian dari organ vital seperti tulang,darah,gigi dll

2.3 Mineral sebagai kofaktor
Banyak enzim yang mengandung ion metal = metaloenzim. Ion berfungsi mirip dengan koenzim. Fungsi metal tersebut dalam enzim tersebut sangat bervariasi. Bisa sebagai katalis : Zn. Kadang untuk meningkatkan efisiensi enzim = ATP-Mg.

2.4 macam-macam mineral
Magnesium (Mg), merupakan kation bivalent = cenderung berfungsi sebagai “chelator”. Lebih banyak ditemukan di intraseluler sel dari pada di serum darah. Mineral penting,selain ca dan fosfor. Di intraseluler sel – sering ditemukan berikatan dengan ATP = berperan sebagai kofaktor. ATp yang berikatan dengan Mg = merupakan substrat yang lebih efektif bagi enzim-enzim yang membutuhkan ATP. Berfungsi pula menghambat kalsium di sinapsis sel saraf = mencegah ekskresi neurotransmitter terutama adrenalin,non adrenalin.
Manfaat Utama:
-          pembentukan tulang & gigi
-          fungsi saraf & otot
-          pengaktivan enzim

Kalsium (Ca), merupakan mineral yang sulit diperoleh dari makanan kita sehari-hari.
Berfungsi :
-          Kontraksi otot
-          Secondary messenger
-          Pembentukan tulang dan otot
-          Koagulasi darah
-          Pemecahan glikogen dan activator siklus kreb

Untuk melakukan kontraksi – otot membutuhkan ATP ( dalam myofibril), tapi yang menstimulasi terjadinya kontraksi = Ca

Defisiensi kalsium akan menyebabkan:
-          Pembentukan tulang dan gigi tidak sempurna
-          Bila terjadi luka, pembentukandarah lambat
-          Sering timbul pada kekejangan
-          Pada orang lanjut usia kadang ditemukan osteoporosis
Manfaat Utama:
-          pembentukan tulang & gigi
-          pembekuan darah
-          fungsi saraf & otot
-          irama jantung normal
Potasium (K)
Merupakakn mineral esensial dan banyak dikenal sebagai elektrolit. Fungsi tubuh normal = tergantung konsentrasi K di dalam dan di luar sel.
Berfungsi sebagai :
-          Menjaga potensial membran sel
-          Kofaktor enzim
-          Menjaga potensial membrane
-          Sebagai kofaktor enzim
contoh : pyrupat kinase ( metabolism karbohidrat )
Besi (Fe)
fungsi utama : bergabung dengan protein dan tembaga. Penting untuk pembentukan myoglobin. Penting untuk penderita thyroidsm.

Defisiensi besi:
Kekurangan zat besi menimbulkan penyakit anemia gizi besi (AGB). Anemia adalah suatu keadaan dimana kadar hb dalam darah kurang dari kadar normal. Gejala anemia : muka pucat dan denyut jantung cepat.Penyebab terjadinya AGB: makanan yang dikonsumsi kurang mengandung zat besi, adanya gangguan penyerapan gizi misalnya system pencernaan dan perdarahan akibat luka.
Kelebihan zat besi
Kelebiahan Fe akan ditimbun dalam jaringan tubuh dan menyebabkan keracunan yang di sebut hemosiderosis atau hemokromatis. AKG yang di anjurkan untuk orang dewasa, Laki-laki :13 mg/hari, Perempuan: 14-26 mg/hari, Bumil: +20 mg/hari.
Kecukupan besi untuk wanita lebih besar dari pada pria karena wanita mengalami kehilangan darah setiap bulan melalui menstruasi.
Manfaat Utama zat besi:
-          pembentukan enzim, yg berfungsi mengubah berbagai reaksi kimia dlm tubuh
-          pembentukan komponen utama dari sel darah merah & sel-sel otot
Zinc
Element esensial dalam makanan baik(tumbuhan, hewan, dan manusia). Dibutuhkan untuk pembentukan substansi genetik dalam sel dan untuk reproduksi biologis. Diperlukan dalam sintesis DNA dan RNA. Kekurangan Zn: tidak spesifik enzim karena banyaknya enzim yang membutuhkan Zn.


Manfaat zinc
dibutuhkan oleh semua reaksi di otak; membantu produksi zat-zat kimia penting dan protein di dalam otak; berperan membentuk energi dari glukosa dan protein. Akibat defisiensi: kelesuan, cepat marah, kebiasaan makan yang buruk, anoreksia, keletihan, obesitas, bingung.

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Jadi mineral adalah salah satu bahan organik yang dibutuhkan tubuh untuk proses kehidupan baik dalam bentuk ion atau elemen bebas. Mineral diperoleh dari makanan (tubuh tidak dapat memproduksi).
Jenis-jenis mineral yang dibutuhkan untuk perkembangan otak adalah sodium, potasium, kalsium, besi, seng, iodium, dan klorida yang berperan dalam pembentukan neurotransmitter.Masing-masing MINERAL dibutuhkan tubuh dalam jumlah tertentu.
3.2 Saran
Semoga makalah ini bermanfaat bagi yang membaca dan membutuhkan materi tentang  MINERAL. Apabila ada kesalahan atau kekurangan dalam pembuatan makalah ini saya mohon kritik dan saran dari pembaca

DAFTAR PUSTAKA

No comments:

Post a Comment